ROda KeHiDuPaN



"Guru, saya pernah mendengar kisah seorang arif yang pergi jauh dengan berjalan kaki. Anehnya, setiap kali mendapatkan jalan menurun, sang arif konon agak murung. Sebaliknya, jika jalan sedang mendaki ia tersenyum. Hikmah apakah yang bisa saya petik dari kisah ini?"

Itu perlambang manusia yang telah matang dalam meresapi asam garam kehidupan. Kita perlu jadikan cermin kehidupan. Ketika bernasib baik, sesekali perlu kita sadari bahwa suatu ketika kita akan mengalami nasib buruk yang tidak kita harapkan. Dengan demikian kita tidak terlalu gembira sampai lupa bersyukur kepada Sang Maha Pencipta. Kemudian, ketika nasib sedang buruk, kita memandang masa depan dengan tersenyum optimis. Optimis saja tidak cukup, kita harus mengimbangi optimisme itu dengan kerja keras."

"Apa alasan saya untuk optimis, sedang saya sadar nasib saya sedang jatuh dan berada di bawah."

"Alasannya ialah iman, karena kita yakin akan pertolongan Sang Maha Pencipta."

"Hikmah selanjutnya?"


"Orang yang terkenal satu ketika harus siap untuk dilupakan, orang yang di atas harus siap mental untuk turun ke bawah. Orang kaya satu ketika harus siap untuk miskin."


Manusia yang bijak adalah yang mereka mampu memotivasikan diri dengan hanya melihat keadaan sekeliling dan penciptaan Allah lalu berfikir..dan mereka adalah manusia yang bersyukur..

"dengan penciptaan langit dan bumi, pengantian siang dan malam..........terdapat tanda-tanda bagi golongan yang berfikir..." surah ali-imran ..subhanaAllah.
,.

Kadang langkah menjadi layu..lantas dunia tua tersengih pilu.."apakah aku yang engkau kejar"

maka harus memotivasikan diri agar bersyukur dengan tag yang diberikan Allah..akulah hamba, akulah khalifah..buat ubat untuk hati..lalu, engin hati akan mengesa badan untuk menunaikan janjinya sebagai hamba yang bersyukur..

Dalam langkah tertulis tekad, tekad di jalan duniawi menuju ukhrawi..
menjadi jundi yang teguh melangkah, menghadang peluru syaitani,
memegang panji dengan seruan pada Rabbi..

disitu tertulis janji pada titis keringat yang membasahi tiap derap langkah,
dan indahnya jika ia bisa menjadi bukti cinta pada Rabb...

wahai hati..ussah kufur pada langkahmu...setelah engkau menempuh jalan ini..mengapa harus berpaling..apa sudah lupa pada janji???

pilihlah:SYUKUR ATAU KUFUR..kerana dirimu adalah makhluk ciptaan Allah yang sentiasa Allah lihat, Allah dengar, Allah pimpin, Allah kasih...

"fa bi ayyi 'ala irobbikuma tu kazhiban...."


Terdapat pelbagai giant-giant rintangan
dalam kehidupan kita seharian sehingga membuatkan kita bisa
lelah atau tersungkur dalam menghadapi ranjau pentarbiyahan...
Padahal, kita terlalu meminimakan kemampuan sendiri
yang padahal kita mampu menapak
lebih jauh, lebih gagah sang pemberani seperti nusaibah binti Kaab..
kekuatan harus dicari, azam harus dikuatkan, impian harus dipanjangkan..
selamat berjuang sahabatku...




Optimakan jambatan kita.!!


Manusia itu lahirnya dari pelbagai jenis kumbang dan bunga..maka, terciptalah insan-insan yang perbagai...yang punya banyak sekali karenahnya kerana banyak kepala, banyak tujuan, banyak pendapat, banyak kemahuan dan banyak NAFSU !!..yang seingkali menciptakan banyak masalah dalam kamus hidup mereka..termasuklah diriku..=/

Namun, Allah lebih banyak fikirannya dari kita...jika 7 lautan dijadikan buat inknya dan pokok-pokok atas muka bumi ini menjadi pensilnya...tidak akan habis kalam Allah.. SubhanaAllah
Lantas, Allah menciptakan banyak jalan buat hamba-hambaNya yang amat disayangi....
menempuh jalan kehidupan..hanya kerana mereka tidak meyedari bahawa seringkali bisikan cinta dari Allah itu hadir..


kerana hadirnya ujian dalam jalan kehidupan ini, sama ada ujian nikmat atau kesusahan..keadaan harus dipotimakan..Optimakan jambatanmu.. kerana kita harus meyakini bahawa ALLAH ENGKAU DEKAT...


CINTA yang hebat adalah lafaz yang ditunjangi dengan tanggungjawab.. seperti sang suami yang ingin mengikat mithaqan ghalizan dengan lafaz cinta lewat kadi, sehingga mampu melengkapi separuh sunnahnya..nah! lafaz itu ditunjangi dengan tanggungjawab..


Begitu juga kita sebagai hambanya..lahirnya kita menjejak dunia dengan ingin sekali meraih cinta Allah..maka Allah melontarkan cintanya berbentuk kesenangan buat engkau mensyukurinya jua kesusahan buat engkau tabah dengan ujiannya... Pokoknya..TERIMA..


Penerimaan cinta dari Allah itu diakari dengan TAnggungjawab...
" Jika fasalitas duniawi dianugerahkan kepadanya, dia jadikan dunia ini untuk menjaga agamanya..'
Nah..jika kita dianugerahkan apapun bentuk anugerah disisi dunia ini...optimakannya!!


cuba bayangkan, jika kita diberikan pen yang baru, cantik dan boleh menulis dengan lancar...maka, tulislah kalam yang bermanfaat bagimu dan orang lain...optimakan penamu sebagai tanda engkau bersyukur dan BERTANGGUNGJAWAB dengan pemberian Allah..SAW bersabda
"sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat kepada orang lain.."



tapi jika kita diberikan pen yang lusuh..inknya seperti chipsmore..kejap ada kejap tiada..maka, bersabarlah atas kekurangan itu...ia akan menjadikan kita lebih tunduk pada Allah atas kedhaifan kita..
tapi optimakan penamu itu..... maka, tulis lah apa yang bermanfaat bagimu..siapa tahu ia juga mampu bermanfaat buat yang lain..buanglah yang tidak bermanfaat..buat menghabisi ink mu aja..!!


" Barangsiapa yang diuji dengan dua hal yang dicintainya, lalu dia bersabar, maka Allah akan menggantikan keduanya dengan syurga"




Optimakan jambatanmu...



  • Jika kita diletakkan di lorong manapun, gunakanlah lorong itu untuk mencari cahaya...CAHAYA ILAHI..kerana setiap akhir pebuatan adalah untuk meraih cinta ALLAH..


  • Semua manusia itu sama disisi ALLAH, namun yang membezakan adalah sebesar mana cita-citanya


  • Manusia yang memiliki jiwa yang besar, cita-cita yang besar, kemahuan yang besar akan menggerakkan tiap sendinya untuk diOPTIMAKAN...


  • MAnusia yang hebat adalah yang mampu mengubah DIRINYA dan ORANG LAIN dan keadaan..mengubah tawar jadi manis, duka jadi bahagia, kosong jadi padat,..


  • setelah engkau optimakan usahamu..CUKUPLAH ALLAH BAGI KITA..